Kekalahan 1-2 ketika berhadapan dengan kubu Manchester City yang didalam pertandingan pentas Liga Premier League memang terasa begitu menyakitkan buat kubu Liverpool. Bahkan sang penggawa muda punya Liverpool FC yaitu Trent Alexander Arnold yang merasa kalau klubnya dapat memetik sebuah pelajaran dari para penggawa besutan arsitek Josep Guardiola. Namun The Reds yang memang harus saja pulang dengan sebuah wajah yang bertekuk usai sosok Leroy Sane yang membuat kubu Liverpool telah tumbang ketika menit 72.
Apalagi sebuah gol yang dirinya itu sarangkan memang membuat kubu The Citizens yang berhasil saja unggul sekitar 1-2 serta Liverpool yang telah dinyatakan tumbang. Namun hasil tersebut yang tak cuma telah membuat sebuah rangkaian yang tidak saja terkalahkan kubu The Reds yang telah terhenti, akan tetapi memangkas sebuah jarak terhadap kubu The Citizens yang didalam pentas Liga Premier League yang menjadi sekitar empat angka. Bahkan musim yang lalu, kebalikannya yang memang terjadi serta sebuah catatn yang tanpa terkalahkan buat City memang harus saja terhenti usai takluk atas kubu The Reds.
Namun begitu, City yang telah berhasil saja keluar menjadi sosok jawara pentas EPL yang dengan mengumpulkan sekitar seratus angkanya. Bahkan Alexander Arnold yang merasa kalau kekalahan klubnya memang terasa begitu pahit. Akan tetapi, penggawa yang berumur 20 tahun tersebut yang begitu yakin kalau ada sebuah pelajaran yang amat berharga dapat dipetik oleh skuad The Reds. “Menurut aku, setiap sebuah kekalahan memang rasanya begitu menyakitkan, akan tetapi sebuah kekalahan yang saat versus kubu City amat berat sebab kami yang belum saja terkalahkan. Apalagi kami yang meraih begitu banyak kemenangan yang didalam musim kali ini serta kami yang sedang saja takut,” Kata Alexander Arnold.
Bahkan Arnold yang telah menginginkan kalau The Reds dapat secepatnya buat bangkit saja dari sebuah kekalahan tersebut. Namun dirinya yang merasa kalau klubnya tak boleh saja merasa begitu terpuruk cuma sebab sebuah catatan yang tanpa suatu kekalahannya yang harus memang terhenti. “Ya, itulah apa skuad klub yang besar telah lakukan serta itulah yang memang harus saja kami telah lakukan. Namun itu begitu pahit buat didapatkan serta kami yang tidak dapat membiarkan sebuah kekalahan yangb merusak musim kali ini,” Pungkasnya. (HD)
