Paulo Dybala yang memang sudah telah dianggap saja sebagai sosok ikon kubu Juventus FC buat sekarang ini. Akan tetapi, memang ada saja yang telah maykini kalau I Bianconerri yang takkan saja pernah buat merasakan sebuah juara yang selama memang masih telah bergantung terhadap sosok Dybala. Bahkan Dybala yang tiba saja di kubu Bianconerri pada 2015 yang lalu, usai Juve yang telah menggaet dirinya dari kubu Palermo FC yang dengan sekitar empat puluh juta euro.
Namun awalnya, memang banyak sekali keraguan yang memang terlintas saja pada sebuah benak publik yang lantaran kubu Si Nyonya Tua yang telah merekrutnya dengan sebuah harga begitu tinggi. Bahkan penggawa tim nasional Argentina tersebut yang sanggup saja memberikan sebuah bukti buat khalayak yang ramai kalau dirinya memang begitu berkualitas. Kemudian, musim itu memang dirinya yang berhasil saja membubukan sekitar dua puluh tiga buah golnya didalam sekitar empat puluh enam kali pertandingannya buat Juve.
Bahkan performa serupa memang terus saja diperlihatnya, hingga sebuah puncaknya yang telah terlihat saja didalam 2017/18. Namun dapat dikatakan kalau itu memang merupakan musim yang begitu terbaik dari sosok Dybala yang selama saja berkostum I Bianconerri, yang di mana memang dirinya yang berhasil buat mengantongi sekitar 26 buah golnya. Maka sayangnya, sebuah performa sosok Dybala yang sedang saja menurun buat belakangan ini serta terlebih usai memang kedatangan sosok Cristiano Ronaldo yang didalam kubu Turin.
Musim kali ini, sosok Dybala yang tengah saja mencoba buat bangkit. Kemudian, dirinya yang sudahd apat membuktikan sebuah performa memang hampir saja serupa serta cuma kurang urusan golnya saja. Akan tetapi, eks penggawa Inter Milan yakni Antonio Cassano yang merasa kalau Bianconerri yang tak dapat buat bergantung saja ke sosok Dybala lagi. “Ya, aku telah mendengar sebagian panggilan buat Dybala yang begitu fenomenal maupun sosok Lionel Messi memang baru didalam sekitar 3 musim yang terakhir. Maka apabila Bianconerri yang terus saja bergantungan ke dirinya, maka mereka yang akan saja beresiko tidak dapat memenangkan sebuah trofi buat musim kali ini,” Papar Cassano. (HD)
