Arsenal FC yang telah diminta saja buat meninggalkan sebuah formasi seperti 3-4-3 jika saja tidak mempunyai sosok penggawa yang terbaik mereka dalam tempat tersebut ketika mau berhadapan dengan kubu Tottenham Hotspur pada pentas Liga Premier League. Bahkan demikian juga dikatakan oleh salah satu pandit pihak ESPN yaitu Gabriele Marcotti.
Bahkan Arsenal Wenger yang memang kali pertama telah beralih saja ke salah satu sistem yang seperti tiga defender di dalam sebuah laga away dari mereka saat bertanding di markas besar Middlesbrough yang lalu. Apalagi formasi itu yang telah memberikan suatu kesuksesan buat Meriam London serta membantu mereka buat mengalahkan kubu Manchester City ketika di babak empat besar pentas FA Cup serta kemudian juga menumbangkan Chelsea FC di pertandingan puncak Piala FA.
Akan tetapi Gabriele Marcotti yang telah menyatakan kalau sistem tersebut cuma bekerja saat Arsene Wenger yang mempunyai sosok penggawa terbaiknya untuk setiap tempat tersebut. Bahkan Wenger yang terpaksa juga memainkan sosok Francis Coquelin untuk menjadi seorang defender tengah pada tiga defender ketika menghadapi The Citizens sebab krisis dengan defender tengah.
Saat berhadapan dengan skuad Spurs akhir minggu kali ini, Arsene Wenger yang telah diminta buat tidak lagi menggunakan sebuah formasi tersebut saat dirinya tidak mempunyai sosok penggawa yang handal pada setiap tempat di dalam suatu sistem tersebut. Bahkan Gabriele Marcotti sendiri yang menyatakan kalau pertahanan memang merupakan suatu masalah yang cukup penting daripada ketika Wenger yang diprotes sebab mencadangkan sosok Alexandre Lacazette ketika meghadapi kubu Manchester City.
“Aku tidak mau melihat cuma tiga defender itu lagi. Apalagi alih-alih dengan mengkhawatirkan mengenai sosok Alexandre Lacazette maupun yang lainnya, sebab jelas dirinya memang harusnya dapat tampil sejak lebih awal. Maka coba ide anyar buat sungguh-sungguh memainkan sosok penggawa yang bagus, dan turunkan Lacazette, Ozil, Sanchez serta jika kalian mau tetap ada sosok Ramsey serta Iwobi,” Ujar Marcotti. (HD)