Arsitek yang berumur 50 tahun yakni Antonio Conte yang tidak saja merasa begitu kecewa usai memang tim besutannya yaitu Inter Milan yang telah dipaksa tumbang atas kubu Juventus FC. Namun dirinya yang merasa begitu kebal, sebab memang terbiasa saja melihat klub yang dibesutnya telah ditumbangkan kubu I Bianconerri. Bahkan I Nerazzurri yang gagal saja memetik sebuah hasil yang sempurnanya ketika memang melakoni sebuah pertandingan yang berhadapan dengan kubu Bianconerri didalam turnamen Liga Serie A.
Maka I Bianconerri yang takluk saja dengan akhir skor 1-2 yang atas kubu Si Nyonya Tua. Bahkan I Nerazzurri yang dapat disebut memang kalah kelas serta mereka yang cuma memang sanggup saja bikin sekitar sepuluh kali tembakan saja didalam sepanjang perjalanan permainan. Kemudian, sebuah golnya yang telah mereka buat melalui sosok Lautaro Martinez. Namun akibat sebuah kekalahan tersebut, kubu Inter yang harus saja rela buat menyerahkan sebuah pos yang teratas klasemen yang sementara pentas Liga Serie A yang ke kubu Juve.
Walau demikian, arsitek yang berkebangsaan dari Italia tersebut yang tak merasa begitu sedih sebab telah ditaklukan klub memang pernah saja dirinya besut tersebut. Pasalnya, didalam sepanjang masa kariernya menjadi sosok arsitek, dirinya yang sudah sering sekali dipaksa buat kalah atas kubu I Bianconerri. “Ya, aku selalu saja tumbang ketika memang menghadapi kubu Juve. Bahkan aku yang merasa begitu kecewa sekali saat memang kalah, namun tak sekarang yang sebab itu telah berasal saja dari kubu Bianconerri. Maka aku yang mengangkat sebuah topi ke kubu mereka,” Papar Conte.
Apalagi itu yang merupakan sebuah kekalahan yang kedua beruntun telah diterima kubu I Nerazzurri. Bahkan sebelumnya, kubu mereka yang telah dipaksa saja takluk atas kubu FC Barcelona yang dengan akhir skor 1-2 yang didalam pentas Champions League. “Kami yang seharusnya dapat melakukan sebuah hal begitu baik buat urusan menciptakan gol, bahkan seperti aku telah katakan kalau itu memang merupakan suatu proses pertumbuhan buat sebagian sosok penggawa yang memang tidak saja mempunyai sebuah pengalaman buat level tersebut,” Pungkas Conte. (HD)