Sang manajer Leicester City yakni Claudio Ranieri telah mengingatkan kepada seluruh penggawanya untuk harus bisa menjuarai kompetisi yang kini masih mereka jalanni Liga Premier League pada musim kali ini supaya klub mereka pun bisa dikenang sampai empat puluh musim ke depan.
Bahkan kubu Leicester City yang cuma perlu tiga kali kemenangan lagi buat bisa mengamankan sebuah trofi juara Liga Premier League untuk musim kali ini di dalam lima pertandingan yang masih tersisa. Apalagi pada akhir minggu kali ini pun Leicester City yang akan telah berhadapan dengan kubu West Ham United lalu empat pertandingan tersisa lainnya pun akan menghadapi Chelsea, Everton, Manchester United, dan juga Swansea City.
Namun sebuah keajaiban di dalam permainan sepak bola ini suda pernah saja terjadi seperti saat Nottingham Forest pun berhasil menjadi sang juara Liga Premier League di musim 1978. Apalagi Claudio Ranieri mau klubnya untuk mengikuti salah satu langkah dari mereka. Karena apabila cuma sebagai runner up, eks manajer Juventus dan AS Monaco tersebut tidak merasa yakin bahwa sebuah pencapaian The Foxes akan telah diperhitungkan di kompetisi besar tersebut.
“Kami yang sudah membuat salah satu cerita sangat bagus, akan tetapi buat dikenang di dalam waktu tiga puluh tahun sampai empat puluh tahun untuk ke depannya, maka kami yang harus juga menjadi sang juara EPL. Namun aku benar-benar ingin klub kami ini bisa selalu dikenang di sepanjang masa, dan kami pun harus sungguh-sungguh fokus di pertandingan yang telah tersisa di musim-musim akhir kali ini,” Ujar Claudio Ranieri.
Sekarang ini The Foxes yang telah berada pada posisi yang teratas dengan nilai jarak yang mencapai tujuh angka dari Tottenham Hotspur pada posisi kedua. Sedangkan itu, Tottenham Hotspur yang akan telah melakoni pertandingan menghadapi sang lawan mereka itu Stoke City di akhir minggu kali ini. (HD)