Sbobetlink – Cesc Fabregas mengatakan dengan sejujurnya bahwa sebenarnya sebelum ia menjadi salah satu bagian daripada tim Chelsea, ia telah sangat ingin menundukkan tim The Blues, karena tim Liga Premier Inggris yang satu ini terkenal dengan tim yang kuat dari musim ke musim, tidak pernah menjadi tugas yang mudah untuk menghadapi tim yang satu ini.
Fabregas akhirnya beralih seragam kesebelasan dari tim Catalan ke tim The Blues, dengan harga yang disepakati sebesar 30 juta mata uang Poundsterling antara kedua belah pihak klub, akhirnya lini tengah menyerang berdarah aslikan Spanyol ini memastikan dirinya kokoh berada didalam tim Chelsea, seperti kepentingan Link Alt Sbobet.
Sebelumnya, Fabregas dipercayai pernah bermain didalam Liga Premier Inggris dahulu sebelum ke Stamford Bridge, kalau tidak salah, tim yang diperkuatnya adalah tim Arsenal, setelah tidak betah di Arsenal, ia akhirnya meniti karirnya di Barcelona sebagai tempat yang mantap baginya untuk memapankan kemampuan bermainnya.
Cesc mengakui bahwa dua tim yang diperkuatnya sejauh ini merupakan musuh bubuyutan bagi Chelsea, untuk itulah ia sangat ingin membumi hanguskan tim yang satu ini bagaimanapun caranya, namun setelah disegel di bawah pengasuhan Jose Mourinho, ia mengakui bahwa tim yang satu ini memang tim yang kuat, sulit untuk bisa menjatuhkan tim ini.
Bahkan untuk dapat menjalankan karirnya di bawah pengasuhan manajer hebat yang pernah menjadi manajer tim oposisi, dipercayainya sungguh hal yang diluar dugaan, ia sama sekali tidak pernah membayangkan hal ini, dua musim lalu saat masih bermain di Barcelona, ia melihat Mourinho menjadi manajer dari tim Real Madrid dan sulit untuk menaklukkan tim yang dibina oleh manajer Portugal yang satu ini.
Namun, siapa yang tahu saja pada akhirnya Mou yang menjadi bagian penting didalam tim Chelsea memberikannya arahan yang pasti untuk menunjukkan tingkatan yang lebih berbeda dari apa yang bisa dilakukan oleh Chelsea di dalam Liga Premier Inggris.
“Untuk mengatakan yang sejujurnya, saya sama sekali tidak pernah membayangkan hal ini, dua musim lalu, kami masih menjadi musuh bubuyutan, namun di musim ini, kami bekerjasama, dari sudut pandang ini, anda bisa mengetahui sendiri bukan seperti apa hidup yang kita jalani ini, banyak hal yang tak terduga terjadi,” ungkap Fabregas.(NW)
